Berita mengenai krisis,isu miring,atau pun berita negaif akan dengan cepat menyebar ke mana-mana.Penyebab terjadinya krisis adalah karena keterbatasan manusia mengatasi berbagai tuntutan lingkungan atau kegagalan teknologi tinggi.
Ada dua macam kemungkinan krisis,pertama yang bisa di perhitungkan dan kdua yang tidak bisa di perhitungkan.Yang bisa di perhitungkan berkaitan erat dengan karakteristik dan yang tidak bisa di perhitungkan adalah krisis internal yang sama-sama berbahaya.
Organisasi perlu memebentuk manajemen tim krisis yang permanen dan ramping agar merka dapat berkomunikasi.Bila terjadi krisis maka tim ini dapat memberikan respon pertama untuk menjelaskan kepoada publik masalah yang terjadi dalam perusahaan.Tugas utama yang harus dilakukan tim krisis adalah melakukan identifikasi krisis dan mentukan langkah-langkah apa yang harus dilakukan.Tim manajemen krisis harus menghindari off the record karena dia benar-benmar menguasai masalahnya.Selain pers ada stake holder yang berkaitan dengan krisis oleh karena itu tim ini harus bisa menjelaskan kpada stakeholders.
Disinilah peran lobbying yang harus dilakukan oleh PR.Hubungan baik dengan masyarakat, para pengamat, LSM,karyawan d menjadi pihak ketiga yang penting dalaaam memuluskan program PR.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar